Posted by : Unknown
Jumat, 25 Oktober 2013
Analisis
laporan keuangan perusahaan merupakan pembahasan yang sangat penting dalam bidang manajemen
keuangan. Menganalisis laporan keuangan berarti kita menilai kinerja
perusahaan, baik secara internal perusahaan maupun dibandingkan dengan
industrinya. Hal ini berguna bagi perkembangan perusahaan, untuk mengetahui
seberapa efektifkah perusahaan mereka bekerja. Analisis ini sangat
berguna tidak hanya bagi internal perusahaan, tapi juga investor serta
stakeholder lainnya.
Pembahasan analisis laporan keuangan perusahaan
Di dalam laporan
keuangan kita akan membahas mulai dari laporan arus kas (statement of
cashflow), laporan keuangan terstandarisasi (standardized financial statement),
analisis rasio (ratio analysis).
Laporan arus
kas merupakan
laporan keuangan perusahaan yang merangkum semua sumber dan penggunaan kas perusahaan
selama periode waktu tertentu. Laporan ini terdiri dari sumber kas, yaitu
aktivitas perusahaan yang menghasilkan kas, serta penggunaan kas, yaitu
aktivitas perusahaan di mana kas dibelanjakan.
Di dalam
laporan keuangan terstandarisasi, kita akan membahas tentang common-size
statement, yaitu laporan keuangan terstandarisasi yang mempresentasikan semua
item dalam bentuk persentase, serta common-base year statement, yaitu laporan
keuangan terstandarisasi yang mempresentasikan semua item relatif terhadap
jumlah pada tahun dasar.
Di dalam
analisis rasio, kita tentu akan membahas rasio keuangan perusahaan, yaitu
hubungan yang ditentukan dari informasi keuangan perusahaan dan digunakan
sebagai tujuan perbandingan.
Rumus-rumus dalam Analisis Rasio Keuangan
Berikut ini
beberapa rumus dalam analisis rasio keuangan:
Current
ratio = current assets / current liabilities
Quick ratio
= (current assets – inventory0 / current liabilities
Cash ratio =
cash / current liabilities
Interval
measure = current assets / average daily operating costs
Total debt
ratio = (total assets – total equity) / total assets
Debt-equity
ratio = total debt / total equity
Equity
multiplier = total assets / total equity
Long-term
debt ratio = long-term debt / (long term debt + total equity)
Times
interest earned ratio = EBIT / interest
Cash
coverage ratio = (EBIT + depretiation) / interest
Inventory
turn over = COGS / inventory
Days’ sales
in inventory = 365 days / inventory turn over
Receivables
turnover = sales / Account receivable
Days’ sales
in receivables = 365 days / receivables turnover
NWC turn
over = sales / NWC
Fixed asset
turnover = sales / net fixed assets
Total assets
turnover = sales / total assets
Demikianlah
pembahasan dasar tentang analisis
laporan keuangan perusahaan, semoga bermanfaat. Tulisan ini
disarikan dari buku Fundamentals of Corporate Finance karangan Ross, materi
kuliah admin dari dosen, serta sumber internet.